Membangun ekonomi yang membangun lingkungan
Sebelum membahas mengenai
pembangunan ekonomi dan lingkungan. Sebaiknya kita harus mengetahui arti dan
makna dari pembangunan, ekonomi dan lingkungan. Pembangunan merupakan proses
perubahan yang direncanakan untuk memperbaiki berbagai aspek kehidupan
masyarakat. Sementara pengertian ekonomi sendiri merupakan salah satu ilmu
sosial yang mempelajari aktivitas manusia yang berhubungan dengan produksi,
distribusi, dan konsumsi terhadap barang dan jasa. Terakhir terkait dengan
pengertian lingkungan, merupakan segala sesuatu yang ada di sekitar manusia
serta memengaruhi kehidupan manusia baik secara langsung maupun secara tidak
langsung. Jadi yang dimaksud pembangunan ekonomi dan lingkungan adalah
perubahan aktivitas ekonomi yang direncanakan untuk memperbaiki kehidupan
manusia disertai perbaikan terhadap lingkungan, karena lingkungan memengaruhi
kehidupan manusia baik itu memengaruhi kehidupan manusia secara langsung
ataupun tidak.
Di Indonesia sendiri
untuk mendukung kegiatan ekonomi, perusahaan atau para pelaku pasar harus
memperhatikan mengenai lingkungan itu sendiri yang dikenal sebagai AMDAL. AMDAL
sendiri merupakan singkatan dari Analisis Mengenai Dampak Lingkungan,
pengertian AMDAL adalah kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha dan/atau
kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses
pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan di
Indonesia. AMDAL
dibuat pada saat perencanaan suatu proyek yang diperkirakan akan memberikan
pengaruh terhadap lingkungan hidup (abiotik, biotik dan kultural) di
sekitarnya. Di Indonesia sendirinya praktik dari AMDAL memiliki beberapa
kekurangan, yaitu diantaranya adalah belum sepenuhnya terintegrasi dalam proses
perizinan satu rencana kegiatan pembangunan dan terkait dengan belum optimalnya
partisipasi masyarakat. Dan yang sering menjadi kasus dalam praktik perusahaan
di Indonesia sendiri adalah AMDAL dibuat semata – mata untuk formalitas atau
sebagai syarat saja ketika sudah mendapatkan persetujuan biasanya perusahaan
mulai curang, yaitu tidak memperhatikan lingkungan sekitar dengan membuang
limbah – limbah sembarangan.
Baru – baru ini juga
Indonesia masih hangat terkait dengan pemberitaan dibangunnya pabrik semen di
daerah Rembang. Menurut pendapat pribadi saya, ketika saya dihadapkan dengan
kondisi apakah yang harus dipilih terkait dengan pembangunan ekonomi atau
mempertahankan kelestarian lingkungan sekitar dahulu. Kalau memang boleh
memilih keduanya maka saya akan memilih pembangunan ekonomi yang berbasis
lingkungan, artinya pembangunan ekonomi ini dengan memperhatikan lingkungan.
Namun ketika ada kasus yang terkait dengan pembangunan ekonomi dahulu atau
pembangunan lingkungan dahulu seperti kasus pembangunan semen di Rembang. Maka saya akan menjawab bahwa pembangunan
ekonomi dahulu yang harus diutamakan, mengapa demikian? Bukannya saya tidak
memperhatikan dan bukannya saya tidak peduli dengan lingkungan. Namun hal ini
dikarenakan kebutuhan manusia yang tidak terbatas akan sesuatu. Pembangunan
pabrik semen harus dilakukan disana karena daerah tersebut yang memiliki lokasi
terdekat dengan bahan baku sehingga ongkos angkut untuk bahan baku menjadi
lebih murah. Selain itu dalam pembangunan pabrik tersebut pasti akan menyerap tenaga
kerja dari masyarakat di daerah sana sehingga membantu menyejahterahkan
masyarakat. Terkait dengan lingkungan sendiri kita harus menganalisis apa sih
yang akan menjadi dampak lingkungan dari pembangunan pabrik semen tersebut. Berdasarkan
informasi dari berbagai sumber, pembangunan pabrik semen indonesia ini dinilai
berada di wilayah Cekungan Air Tanah (CAT) sehingga keberadaannya dianggap
dapat merusak sumber air di lingkungan sekitar. Namun menurut saya, sebenarnya
kita bisa membangun pabrik semen namun dilakukan secara hati – hati jika memang
disana merupakan daerah CAT. Karena menurut
saya, kita semua sebagai manusia juga membutuhkan air untuk hidup, jadi tidak
mungkin kita akan merusaknya. Oleh sebab itu, pasti akan dilakukan dengan hati –
hati. Jadi ketika dihadapkan dengan memilih antara pembangunan ekonomi dahulu
atau pembangunan lingkungan dahulu maka sebaiknya kita membangun perekonomian
kita dahulu dan bersama – sama mencari alternatif untuk memecahkan masalah yang
ada. Karena pemerintah pasti tidak akan melakukan hal yang buruk bagi negaranya
dan sebagai mahasiswa sebaiknya kita menyampaikan pendapat kita untuk membantu
pemerintah memecahkan masalah bukan hanya menuntut ke pemerintah dan
menyalahkannya. Kita harus mengingat bahwa mahasiswa sendiri memiliki peran
sebagai iron stock, dimana mahasiswa
merupakan generasi yang dapat mengganti dan meneruskan kinerja pendahulunya dan
menjadikan keadaan yang lebih baik daripada sebelumnya.
Komentar
Posting Komentar